Jawaban wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

вЂњBukankah kami ini saudara-mu ya Rasulullah?вЂќ, tanya para sahabat. вЂњAku rindu kepada saudara-saudaraku.вЂќ, jawab beliau Saw вЂњSiapakah gerangan yang engkau rindukan itu ya Rasulullah?вЂќ вЂњAku rinduвЂ¦ aku rinduвЂ¦вЂќ, kata Rasulullah Saaw ketika sedang duduk bersama para sahabat., Tapi bagaimana bisa dibayangkan kalau diesel dan listrik itu dinyalakan secara bersama-sama. Diesel digunakan untuk menggantikan listrik sewaktu padam.

Satu orang mengikuti dua tarekat sekaligus bisa diumpamakan satu rumah dengan dua mesin listrik yang berasal dari mesin diesel dan listrik PLN. Ini bisa sangat berbahaya bagi orang yang dibaiat, apalagi kalau dia belum mengetahuinya. Selanjutnya, kenapa banyak mursyid yang tidak memperkenankan dua kali baiat, karena ada asrar (rahasia) yang berbeda dari kedua tarekat yang diikutinya. Kalau sampai meninggalkan, itu berbahaya, karena bisa terkena dosa. Persoalannya, setelah menjalani baiat yang kedua, apakah dia menanggalkan baiat yang pertama atau tidak. harus diperhatikan bahwa baiat yang pertama itu sifatnya mutlak. Tidak ada masalah kalau berbaiat terhadap dua orang mursyid, asalkan memahami benar koridor yang harus diperhatikan. Dengan keahlian batinnya, justru akan menambah keimanan, karena ia tahu berbagai rahasia yang diberikan kepada hamba-Nya.

Kalau pemahaman agamanya kuat, maka ia merupakan seorang yang beretika, beradab, dan hanya tunduk kepada-Nya. Perbedaannya adalah bagaimana memulainya. Ada paranormal yang bisa dikatakan sebagai seorang Kahin, dan ada yang tidak. Karena ada batasan atau koridor bahwa ahli tarekat itu tidak mau mendahului kehendak Allah. Mengapa para ahli tarekat enggan mempelajari ilmu paranormal. Makanya, sesungguhnya malah tidak masuk akal dan tidak akan terurai sebenarnya, di mana seorang ahli tarekat belajar menjadi paranormal (yang derajatnya lebih rendah). Kalau paranormal hanya enam buah hijab, sedangkan tarekat itu ada sebelas buah. Alasannya pertama karena, pembukaan hijab (tirai) paranormal itu sudah ada dalam tarekat. Yang jadi masalah kalau seorang ahli tarekat yang sudah benar mau belajar menjadi paranormal. Belajar untuk memenuhi kewajiban dalam menuntut ilmu, termasuk belajar menjadi paranormal, itu tidak ada persoalan.

Tapi, kalau maksiatnya semakin menjadi-jadi, berarti yang datang itu sekadar mengaku. Kalau semakin tekun terhadap agamanya, itulah yang disebut khaddam. Kedua, bila sudah bertemu, bagaimanakah orang tersebut, apakah ia semakin kuat dalam agamanya atau tidak. Perlu dicatat, pertama, yang membedakan antara zat yang sekadar mengaku dan yang sebenarnya, terletak pada apa yang diperintahkan. Kebenarannya, semua berpulang kepada apa yang diberikan oleh beliau, melanggar syariah atau tidak. Kalau menyerupai, setan dijamin tidak bisa menyerupai para wali Allah. Masalahnya, orang yang bertemu itu sendiri harus bisa memahami, ilmu tauhidnya harus benar, bisa membedakan mana Sunan Bonang yang sebenarnya dan mana yang mengaku sebagai Sunan Bonang (bukan menyerupai). Makanya para wali Allah yang benar-benar mencapai derajat yang tinggi adalah bagian dari pewaris Nabi, yang tidak mampu diserupai oleh setan. Sedangkan setan tidak bisa menyerupai Nabi. Para wali Allah yang sudah sempurna kedudukan dan kewaliannya adalah bagian dari para pewaris Nabi. Masalah bertemu dengan para wali Allah, seperti pertanyaan Anda yang kedua, bisa dikatakan mudah. Beberapa wirid itu dapat membantu mempermudah untuk bertemu dengan Baginda Nabi Muhammad (saw) atau Nabi Khidir (as). Bunyi shalawat itu cukup panjang dan dimulai dengan kata-kata 'Allahumma Inni as'aluka bismika al-a'zham' yang artinya, 'Ya Allah, aku memohon kepada-Mu dengan berkat nama-Mu Yang Maha Agung.' Atau bacaan lain berupa kalimat shalawat. Shalawat tersebut adalah milik Syekh Muhammad Taqiyyudin al-Hambali. Beberapa wirid yang insya Allah bisa membantu maksud dan tujuan Anda, antara lain dengan membaca al-Ismu al-A'zham yang tertera dalam kitab Sa'adatu Ad-Darrayn.

Tapi masalah bertemu dengan para Wali Sembilan atau bertemu dengan para wali lainnya itu adalah bagian dari nilai tambah membaca amalan itu. Amalan atau wirid yang bisa mengantar atau membantu kita agar bertemu Nabi Khidhir dan Nabi Muhammad itu memang betul ada. Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh.

Jawaban wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh